Trik Mengurangi Nyeri Secara Alami
Posted by Info Untuk Anda | | Posted on 17.44
(Foto: thinkstock)
Rasa sakit dan nyeri di tubuh bisa menimbulkan ketidaknyamanan. Meski begitu ada beberapa trik sederhana yang bisa dilakukan untuk mengurangi rasa nyeri dan sakit secara alami.
Sebagian besar orang akan mengonsumsi obat-obatan yang dijual bebas untuk mengurangi rasa sakit atau nyeri yang menyiksa. Namun beberapa studi mengungkapkan cara-cara alami tapi efektif untuk mengurangi rasa nyeri, seperti dikutip dari Prevention.com, Kamis (26/5/2011) yaitu:
1. Mengumpat
Mengumpat diketahui bisa meningkatkan toleransi terhadap ketidaknyamanan, serta dapat memicu serangan reaksi fisik dan hormonal yang bisa meringankan rasa sakit atau nyeri yang muncul.
2. Melihat foto orang yang dicintai
Melihat orang yang dicintai seperti pasangan atau anak bisa memicu tubuh melepaskan zat kimia yang dapat menutup daerah di otak yang berfungsi mengatur rasa sakit, sehingga ia akan lebih sedikit merasa nyeri.
3. Berfantasi tentang sesuatu yang menyenangkan
Membiarkan pikiran berfantasi tentang sesuatu yang menyenangkan seperti seksual bisa mengimbangi rasa sakit dan nyeri yang muncul. Fantasi tersebut akan mengurangi kecemasan dan membuat seseorang menjadi lebih rileks.
4. Ambil napas dalam-dalam dan keluarkan secara perlahan
Menarik napas dalam secara perlahan secara signifikan dapat mengurangi rasa ketidaknyamanan yang dirangsang oleh rasa sakit. Serta bernapas juga membantu menonaktifkan respons fight-or-flight tubuh terhadap rasa sakit.
5. Sedikit meditasi setiap hari
Orang yang bermeditasi secara teratur memiliki area lebih tebal pada korteks (bagian otak yang mempengaruhi sensitivitas nyeri), semakin tebal maka sensitivitasnya semakin berkurang. Beberapa hari melakukan meditasi bisa meningkatkan toleransi terhadap nyeri.
6. Mengendus aroma apel hijau
Studi dari Smell & Taste Treatment and Research Foundation di Chicago menemukan bahwa aroma apel hijau bisa mengurangi kontraksi otot di kepala dan leher, serta mengurangi kecemasan sehingga seseorang bisa lebhi toleransi terhadap rasa sakit.
Namun jika rasa nyeri yang muncul tidak juga berkurang atau hilang, terlebih jika ditambah dengan gejala lainnya, maka segera konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebab rasa nyeri tersebut.
Sebagian besar orang akan mengonsumsi obat-obatan yang dijual bebas untuk mengurangi rasa sakit atau nyeri yang menyiksa. Namun beberapa studi mengungkapkan cara-cara alami tapi efektif untuk mengurangi rasa nyeri, seperti dikutip dari Prevention.com, Kamis (26/5/2011) yaitu:
1. Mengumpat
Mengumpat diketahui bisa meningkatkan toleransi terhadap ketidaknyamanan, serta dapat memicu serangan reaksi fisik dan hormonal yang bisa meringankan rasa sakit atau nyeri yang muncul.
2. Melihat foto orang yang dicintai
Melihat orang yang dicintai seperti pasangan atau anak bisa memicu tubuh melepaskan zat kimia yang dapat menutup daerah di otak yang berfungsi mengatur rasa sakit, sehingga ia akan lebih sedikit merasa nyeri.
3. Berfantasi tentang sesuatu yang menyenangkan
Membiarkan pikiran berfantasi tentang sesuatu yang menyenangkan seperti seksual bisa mengimbangi rasa sakit dan nyeri yang muncul. Fantasi tersebut akan mengurangi kecemasan dan membuat seseorang menjadi lebih rileks.
4. Ambil napas dalam-dalam dan keluarkan secara perlahan
Menarik napas dalam secara perlahan secara signifikan dapat mengurangi rasa ketidaknyamanan yang dirangsang oleh rasa sakit. Serta bernapas juga membantu menonaktifkan respons fight-or-flight tubuh terhadap rasa sakit.
5. Sedikit meditasi setiap hari
Orang yang bermeditasi secara teratur memiliki area lebih tebal pada korteks (bagian otak yang mempengaruhi sensitivitas nyeri), semakin tebal maka sensitivitasnya semakin berkurang. Beberapa hari melakukan meditasi bisa meningkatkan toleransi terhadap nyeri.
6. Mengendus aroma apel hijau
Studi dari Smell & Taste Treatment and Research Foundation di Chicago menemukan bahwa aroma apel hijau bisa mengurangi kontraksi otot di kepala dan leher, serta mengurangi kecemasan sehingga seseorang bisa lebhi toleransi terhadap rasa sakit.
Namun jika rasa nyeri yang muncul tidak juga berkurang atau hilang, terlebih jika ditambah dengan gejala lainnya, maka segera konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebab rasa nyeri tersebut.
Comments (0)
Posting Komentar